Tol Bocimi Ditargetkan Beroperasi 2019

11/07/2015 05:23:00 AM Add Comment
Tol Bocimi Ditargetkan Beroperasi 2019 - Chief Executive Officer MNC Group Hary Tanoesoedibjo sebagai pemegang proyek pembangunan jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Bocimi menargetkan pembangunan jalan tol ini selesai 2019.


"Tahap satu sudah dilaksanakan yakni pembangunan Ciawi-Cigombong, Kabupaten Bogor, dengan panjang jalan sekitar 15,35 km," katanya usai konsolidasi Partai Perindo di Sukabumi, Jawa Barat, Jumat.

Menurut dia, pada tahap pertama pembangunan jalan tol Bocimi ini ditargetkan selesai pada 2017 yang kemudian akan dilanjutkan dengan tahap kedua meliputi Cigombong-Cibadak sepanjang 12 kilometer, tahap III meliputi Cibadak-Sukabumi Barat sepanjang 14 kilometer, dan tahap IV meliputi Sukabumi Barat-Sukabumi Timur sepanjang 13 km.

Untuk pembebasan lahan hingga saat ini sudah mencapai 92 hingga 93 persen, sisanya masih dalam tahap negoisasi. Namun untuk pembebasan lahan ini, merupakan kewenangan dari pemerintah sehingga pihaknya berharap pemerintah bisa segera menyelesaikan pembebasan lahan yang masih tersisa agar pembangunan jalan tol ini bisa selesai tepat waktu.

"Kami terus berupaya agar pembangunan jalan ini selesai tepat waktu karena sangat dibutuhkan oleh warga khususnya yang tinggal di Bogor dan Sukabumi," katanya menambahkan.

Hary mengatakan jalan tol penghubung Sukabumi-Bogor ini sudah sangat dinanti oleh masyarakat, karena kondisi arus dan kepadatan lalu lintas sudah semakin parah sehingga sehingga percepatan pertumbuhan ekonomi menjadi terhambat. Karena salah satu syarat agar investor datang ke suatu daerah adalah akses jalan yang baik, jika terganggu karena macet maka investor juga agar berpikir ulang karena akan menambah beban biaya operasional. @antaranews(Berita Bogor)

Rumah Makan Mang Kabayan Cibinong, Pekerjakan Warga Sekitar

11/07/2015 04:25:00 AM Add Comment
Rumah Makan Mang Kabayan Cibinong, Pekerjakan Warga Sekitar - Atmo bagian marketing rumah makan Mang Kabayan Cibinong Kabupaten Bogor mengatakan, pihaknya berharap kepada seluruh elemen masyarakat untuk memberi dukungan dan doa kepada rumah makan khas sunda tersebut agar bisa berjalan dengan lancar.



“Dalam menjalankan usaha rumah makan ini kami juga mempekerjakan kariawan dari warga sekitar kurang lebih dua puluh orang. Sebagai salah satu bentuk kepedulian untuk memberikan lapangan pekerjaan kepada mereka,” ujarnya.

Sambung Atmo menambahkan, sehingga dirinya berharap dukungan agar restoran yang menyajikan makanan sunda dan hidangan laut. Dengan konsep bangunan rumah tradisional itu bisa segera berjalan

“Kerena tanpa kerja sama yang baik, tentunya rumah makan ini tidak bisa hadir,” kata Atmo saat ditemui bogorOnline.com di lokasi, Jumat (Berita Bogor)

Borangan, Standup Comedy Bahasa Sunda

11/07/2015 04:21:00 AM Add Comment
Borangan, Standup Comedy Bahasa Sunda - Para pelajar tingkat SLTA unjuk kebolehan melawak sendiri dihadapan dalam acara Pasanggiri Borangan (ngabodor sorangan) yang digelar di aula kantor Kelurahan Situ Gede Kecamatan Bogor Barat, Kota Kamis (11/6/2015).

Kegiatan kali pertama ini digelar dalam rangkaian HJB ke-533 dibuka secara resmi Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Shahlan Rasyidi yang juga dihadiri Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Bogor Jana Sugiana, Camat Bogor Barat Irwan Gumelar dan Kabag Humas Encep Moch  Alhamidi



Shahlan mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kedepannya Pasanggiri Borangan bisa terus berlanjut, tentunya  bisa diikuti lebih banyak pesertanya.

Hal senada juga dikatakan Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Bogor Jana Sugiana. Ia berharap kedepan bisa ditindak lanjuti oleh Dinas Pendidikan dan Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif khususnya oleh Pemerintah Kota Bogor. "Meskipun ini yang pertama kali namun mendapat respon positif dari beberapa sekolah," ujar Jana.

Sementara itu Ketua LPM Kelurahan Situ Gede Eman Sulaeman selaku Ketua Panitia HJB di Kelurahan Situ Gede mengatakan tujuan digelarnya Borangan agar bahasa sunda bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari terutama oleh para pelajar.

"Untuk temanya peserta bebas memilih namun kita anjurkan terkait dengan program #BogohKaBogor," tutur Eman seraya menambahkan, mereka pun  bebas menyampaikan hal-hal yang memberikan motivasi agar masyarakat lebih mencintai Bogor. (Berita Bogor)

Kota Bogor Juara Festival Kaulinan

11/07/2015 04:18:00 AM Add Comment
Kota Bogor Juara Festival Kaulinan - Tim Kota Bogor akhirnya tampil sebagai juara festival Kaulinan barudak urang lembur  (permainan anak- anak desa) tingkat Jawa Barat tahun 2015 yang dihelat di Gedung ITB Bandung, Rabu (7/10/2015).


Kegiatan festival kaulinan urang lembur tingkat Jawa Barat itu diikuti 14  Kabupaten/Kota  se jabar. Dengan menampilkan sejumlah kaulinan  barudak lembur, seperti lodong, Gangsing, dan Bebedilan, , tim Kota Bogor tampil memukau penonton, dan tim juri festival.

 “Alhamdulilah Kota Bogor berhasil menjadi juara pertama, “ kata Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Bogor Shahlan Rasyidi kepada bogornews.com, Kamis (8/10/2015)

Keberhasikan ini, lanjut Shahlan, telah menambah prestasi yang dicapai warga Kota Bogor, khususnya para seniman. “ Kita berharap keberhasilan yang dicapai ditingkat Jawa Barat dapat terus dipertahankan, “ ujarnya.

Selengkapnya juara – juara festival Kaulinan Barudak Lembur Tk Jabar sbb

Juara  satu Kota  Bogor.
Juara 2 Kabupaten bandung,
Juara 3 Kota Bandung
Juara harapan  satu  Kabupaten Karawang(Berita Bogor)

Terbanyak Diadukan Warga Bogor adalah Macet

11/06/2015 09:27:00 AM Add Comment
Terbanyak Diadukan Warga Bogor adalah Macet - Sejak diluncurkan layanan pengaduan masyarakat online melalui SMS dan call center pada 14 Januari lalu, pengaduan yang paling banyak disoroti warga Kota Bogor soal kemacetan dan dan kesemrautan pedagang Kaki-5. Rata-rata setiap hari pengaduan yang masuk 60 SMS dan 30-an telepon.

“Kebanyakan yang diadukan kemacetan lalulintas dan kesmerauta kaki-5. Pengaduan ini langsung kita repson ke DLLAJ yang sudah dapat terhubung sedangkan ke Satpol PP kita sambungkan lewat SMS atau telepon ke petugas jaga,” kata Nurul, petugas operator, Rabu.


Biasanya dians trekait akan menindaklanjutu pengaduan itu itu paling cepat tiga hari. “Tapi bisa juga hari itu, seperti pengaduan Rabu pagi, soal kesemrautan Kaki-5 di Jl. Batutulis dan Empang, Kecamatan Bogor Selatan. Petugas Satpol PP lagsung melakukan penertiban pada siang harinya. Hasilnya sekitar 50 lapak pedagang ditertibkan, ujarnya.

Selain soal kemcetan dan kesemarautan Kaki-5, katanya warga juga mengadukan soal mampetnya saluran drainase di sejumlah jalan yang menyebabkan banjir. “Jika pengaduan yang sudah kita disposisikan ke dinas terkait, tapi tidak ditanggapi dinas bersangkutan akan ditegur, sebab Walikota memataunya dari hanphone-nya yang tersambung dari layanan pengaduan ini,” ujarnya.

Salah satu aspisrasi yang masuk via SMS diantaranya berbunyi, #pak tolong tertibkan parkir liar di regina pacis, itu biang kemacetan#. Petugas operator lalu menjawab akan segera ditindaklanjuti oleh DLLAJ.

Layanan pengaduan ini berada di Kantor Kominfo Kota Bogor, di lingkungan Balaikota Bogor. Sampai saat ini layanan online in baru dapat terhubung ke Dinas Pendidikan, Kesehatan, DLLAJ, Pengawasan Bangunan dan Pemukiman, Kebersihan dan Pertamanan, Bina Marga dan Sumber Daya Air, dan Pemadam Kebakaran. Pengaduan juga dapat disampaikan via SMS ke nomor 08118500411 dengan format (Nama#Alamat#Pesan). Sedangkan untuk call center, dapat menghubungi 1500411. Untuk akun twitter, @aspirasi_kotabogor dan website aspirasi@kotabogor.go.id(Berita Bogor)

Walikota Bogor Apresiasi Gerakan Bogor Ngariung Bantu Korban Asap

11/06/2015 09:15:00 AM Add Comment
Walikota Bogor Apresiasi Gerakan Bogor Ngariung Bantu Korban Asap - Walikota Bogor, Bima Arya melakukan push up sebanyak lima puluh kali tanpa henti setelah salah seorang warga mendonasikan sumbangsih untuk bantuan asap di Kalimantan dan Sumatra yang digelar oleh Komunitas Bogor Ngariung di Lapangan Sempur.

Menurut Bima, warga di Bogor barangkali tidak pernah membayangkan suasana bencana asap, karena Bogor sejuk, segar dan hijau. “Tetapi saudara-saudara kita di Sumatra dan Kalimantan itu dirumahnya pun tidak bisa bernapas normal karena asap yang sudah sedemikian parah, bisa dibayangkan anak-anak kecil itu sebagian besar terganggu paru-parunya. Oleh karena itu, kalau disana sakit harusnya disini merasa sakit karena kita sebangsa. Jadi kalau kita bisa melakukan hal-hal bisa membantu mereka itu luar biasa,“ terang Bima.

“Kita usahakan juga menggalang dana, mungkin kita bisa membelikan masker, obat-obatan apapun yang kita bisa lakukan. Teman-teman komunitas di Bogor banyak acara kreatif salah satunya adalah donasi melalui push up seperti hari ini satu push up dihargai seribu rupiah,” urai Bima.


Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat, merasa bangga kegiatan ini karena membuat gerakan silaturahim antara semua komunitas pemuda Kota Bogor sebanyak 15 komunitas. “Saya suka kerena mereka akan bersatu dalam gerakan sosial, ini juga yang diharapkan oleh Walikota Kota Bogor. Bahwa ini ada karakter, ada rasa peduli terhadap masyarakat kondisi sosial di khususnya di Kota Bogor, yang kemudian akan berkembang ke Republik. Kita berharap ke depan generasi ini bukan sekedar terampil dalam sebuah kegiatan, tetapi memiliki karakter, memiliki sikap prilaku yang bagus yang peduli terhadap masalah-masalah sosial di kotanya,” jelasnya.

“Hari ini mereka gerak untuk peduli terhadap korban asap di Sumatra dan Kalimantan, mereka lakukan dalam bentuk sangat menarik dalam bentuk olahraga bersatu, kemudian dihitung dalam bentuk pus up gerakannya. Ini sangat bagus karena akan mengundang pemuda-pemuda yang lain dari pada sekarang harus lakukan sebuah kegiatan konser dan segala macam, ini memerlukan anggaran, tetapi ini sebuah gerakan yang hanya memerlukan tenaga, keinginan yang menarik untuk masyarakat,” beber Ade.

Kata Ade, bukan menhitung membayar tenaga mereka, tapi sebuah kreativitas saja. “Ide yang luar biasa dibuat oleh mereka dan mudah-mudahan ini akan memberikan aspirasi komunitas-komunitas lain  yang belum tergabung dalam komunitas Bogor,” tuturnya. (Berita Bogor)

Jadwal Buka Tutup Jalur Puncak Bogor

11/06/2015 09:00:00 AM Add Comment
Jadwal Buka Tutup Jalur Puncak Bogor - Kawasan wisata Puncak, Bogor, Jawa Barat menjadi tempat tujuan favorit utama liburan akhir pekan bagi warga Jakarta dan sekitarnya.

Jadual Buka Tutup Jalur Puncak Bogor


Penutupan di jalur Puncak dilakukan dua kali dalam satu hari. Untuk hari ini, Minggu (1/11/2015), penutupan akan dimulai pada pukul 09.00 WIB dan berlanjut pada pukul 15.00 WIB.

Supaya tidak terjebak macet, berikut jadwal lengkap buka tutup jalur Puncak pada hari ini.

Pukul 09.00 – 11.30 WIB
Semua kendaraan hanya satu jalur ke arah Puncak. Artinya lalu lintas kendaraan dari arah Puncak menuju ke bawah yakni Jakarta dan Ciawi dialihkan .

Pukul 15.00 – 18.00 WIB
Semua kendaraan satu jalur ke arah bawah atau arah Jakarta atau Ciawi. Artinya lalu lintas kendaraan yang akan menuju Puncak dialihkan. @PojokSatu(Berita Bogor)

‘Perindo Mart’ Diluncurkan di Bogor

11/06/2015 08:56:00 AM Add Comment
‘Perindo Mart’ Diluncurkan di Bogor - DPD Perindo Kabupaten Bogor terus membuat gebrakan baru. Dalam waktu dekat, DPD Perindo Kabupaten Bogor akan meluncurkan program ‘Perindo Mart’.



Program ini dibuat untuk membantu para pengusaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bagi masyarakat Kabupaten Bogor dan anggota partai besuta Hary Tanoesudibjo (HT) ini.

Untuk menjalankan program ini, Perindo menggandeng Alfamart. “ Bisa dipakai nama sendiri. Investasi sejemlan dana Rp50-Rp60 juta untu desain, renovasi, supplay barang, display dan  training menajemen pengelolan,” ujar Ketua DPD Perindo Kabupaten Bogor, Ade Wardhan Adinata.

Rencananya, Perindo Mart ini akan diujicoba di 40 outlet sebagai pilot project. Program ini, kata Ade, sebagai upaya menciptakan wirausaha sendiri dan menciptakan lapangan kerja.

Program ini juga, kata Ade, sudah dibahas dalam rapat pokja DPD Perindo Kabupaten Bogor. “ Mudah-mudahan dengan program ini bisa mewujudkan slogan Partai Perindo ‘ Untuk Indonesia Sejahtera’,” tambahnya.

Program ini juga mendapat sambutan dari Sahabat Wali. Pembina Sabahat Wali, Waliyadi Adnan menyebutkan, program ini nantinya akan mendorong bangkitnya ekonomi kerakyatan.

Sebab, kata Wali, akan ada banyak masyarakat yang terbantu, khususnya masyarakat kurang mampu. “ Sahabat wali akan tampil paling depan untuk memulai program UMKM ini,” tandas Wali yang juga anggota Pokja DPD Perindo Kabupaten Bogor ini, Senin (2/11/2015) @PojokSatu(Berita Bogor)

KPDI ke-8 Akan Berlangsung di Bogor

11/06/2015 08:24:00 AM Add Comment
KPDI ke-8 Akan Berlangsung di Bogor - Konferensi Perpustakaan Digital Indonesia (KPDI) ke-8 akan digelar 3 – 5 November 2015 mendatang. Yang istimewa dalam konferensi ini, dia akhir konferensi akan dilakukan pembentukan Forum Perpustakaan Digital Indonesia. Acara yang merupakan kerjasama antara Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Perpustakaan Nasional tersebut mengambil tempat di IPB International Convention Center (IICC) Bogor. Hal tersebut disampaikan Panitia KPDI ke-8 sekaligus Sekretaris IPB Ibnu Qoyim usai audensi dengan Walikota Bogor Bima Arya, Jum’at (30/10). Audiensi berlangsung di ruang tamu Walikota dan turut didampingi Kepala Kantor Kominfo Kota Bogor Asep Zaenal Rahmat.

“Melalui konferensi dengan tema “Menciptakan ekosistem multi-stakeholders dalam pengembangan perpustakaan digital Indonesia” ini, mudah-mudahan bisa mendukung keinginan Kota Bogor sebagai kota untuk pelaksanaan konferensi. Kami berharap acara ini bisa sukses dengan dukungan dari semua pihak,” papar Ibnu Qoyim.



Walikota Bogor Bima Arya menyambut dengan sangat antusias pelaksanaan KPDI ke-8 ini. terutama berkaca dari pengalamannya saat menyelesaikan studi di luar negeri dimana keberadaan perpustakaan yang sangat mudah diakses.

Direncanakan KPDI ke-8 2015 akan diikuti pengelola berbagai jenis perpustakaan, pustakawan dan tenaga perpustakaan di perpustakaan umum, khusus dan perguruan tinggi, akademisi, peneliti, pengajar dan mahasiswa ilmu perpustakaan dan informasi, penerbit, perusahaan penyedia informasi (information providers), serta seluruh stakeholders dalam bisnis multimedia. @bogornet(Berita Bogor)

KNPI Kabupaten Bogor Lakukan Reboisasi

11/05/2015 05:12:00 PM Add Comment
KNPI Kabupaten Bogor Lakukan Reboisasi - Kondisi hutan di Indonesia yang banyak mengalami kegundulan, akibat ulah tangan jahil pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Membuat Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Bogor berinisiatif untuk melakukan reboisasi kembali, dengan melakukan penanaman pohon di 40 kecamatan yang ada di wilayah Bumi Tegar Beriman.



Ketua DPD KNPI Kabupaten Bogor, M. Burhani menyatakan penanaman pohon yang dilakukan oleh organisasinya selain untuk penghijauan kembali. Juga dalam rangka memperigati Hari Sumpah Pemuda ke- 87 pada 28 Oktober mendatang. "Selain untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda, kami tergerak untuk melakukan reboisasi kembali. Dan itu akan kami sosialisasikan serta dilaksanakan di 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor," Kata Burhani, Senin (26/10/15).

Burhani mengungkapkan, pihaknya menargetkan bisa menanam mencapai 1 juta pohon. Hal itu menurut dirinya, karena adanya informasi yang menyatakan jika hutan di Kabupaten Bogor pada tahun 2009 lalu, mengalami kegundulan mencapai 73%. "Itu info yang berdasarkan data pada tahun 2009 lalu. Bisa dibayangkan, pada saat ini berapa persen hutan di kabupaten ini yang menjadi tandus? itulah mengapa kami dari DPD KNPI Kabupaten Bogor, menargetkan 1 juta pohon dan itu kami lakukan secara bertahap," ungkapnya.

Pria yang kembali terpilih sebagai Ketua DPD itu pun menambahkan, untuk kali pertama pihaknya melakukan penanaman pohon di wilayah Kecamatan Megamendung dengan bekerjasama dengan Yayasan Hutan Organik. "Alasan kami menjalin kerjasama dengan mereka, karena yayasan ini memiliki lisensi internasional untuk program penghijauan ini. Dan pertama kalinya, kami adakan di kawasan Megamendung. Yang tentunya, akan kami lakukan secara bergantian di seluruh kecamatan," pungkasnya. @detakbogor (Berita Bogor)

Lokasi Terlarang Menerbangkan Drone di Bogor

11/05/2015 05:10:00 PM Add Comment
Lokasi Terlarang Menerbangkan Drone di Bogor - Punya drone (Pesawat Udara Tanpa Awak) memang asyik. Bisa mengambil gambar, video dan memainkannya di udara. Tapi, jangan asal menerbangkan, bisa-bisa kena miliaran rupiah. Nggak percaya?


Terbitnya Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 90 Tahun 2015 tentang Pengendalian Pengoperasian Pesawat Udara Tanpa Awak (drone), membuat masyarakat tak bisa lagi sembarangan menerbangkan perangkat tersebut.

Salah satu kawasan udara yang bebas drone yaitu kawasan udara bandara. Jika pengoperasian dilakukan di area itu, maka pelaku siap-siap dapat sanksi denda tinggi.

“Mengendalikan drone di wilayah bandara dikenakan denda Rp 1 miliar dan maksimal hukuman 3 tahun,” ujar Direktur Navigasi Penerbangan Kementerian Perhubungan Novy Riyanto di Jakarta, Selasa (4/8/2015).

Dijelaskan, area udara bandara merupakan area yang termasuk dalam kawasan keselamatan operasional penerbangan (KKOP). Menurut PM Nomor 90 Tahun 2015, KKOP adalah wilayah daratan dan atau perairan serta ruang udara di sekitar bandara yang digunakan untuk operasi penerbangan dalam rangka keselamatan penerbangan.

Menurut Novy, sanksi Rp 1 miliar dan hukuman maksimal 3 tahun penjara tersebut tertera dalam Pasal 421 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan.

Menurut pasal tersebut, setiap orang dilarang berada di daerah tertentu di bandar udara, membuat halangan (obstacle), dan atau melakukan kegiatan lain di kawasan keselamatan operasi penerbangan yang dapat membahayakan keselamatan dan keamanan penerbangan, kecuali memperoleh izin dari otoritas bandar udara.

Kawasan terlarang itu termasuk Lapangan Udara (Lanud) Semplak, Kota Bogor. Pangkalan TNI-AU Atang Sanjaya tersebut masih aktif untuk kegiatan militer.

Selain memiliki lapangan terbang di Semplak, Bogor juga punya lapangan udara di Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Lanud Rumpin merupakan lanud peninggalan Jepang, biasa digunakan untuk aktifitas percobaan Pusat Teknologi Wahana Dirgantara (Lapan).

Untuk kawasan aset negara seperti seputar Istana Bogor dan beberapa markas militer, diperbolehkan menerbangkan drone namun harus memiliki izin pihak keamanan setempat.(Berita Bogor)

Pemkab Bogor terima penghargaan percepatan penuntasan buta aksara

11/05/2015 05:07:00 PM Add Comment
Pemkab Bogor terima penghargaan percepatan penuntasan buta aksara - Pemkab Bogor menrima penghargaan dalam bidang Percepatan Penuntasan Buta Aksara dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI, dalam Puncak Hari Aksara Internasional yang di peringati di Lapangan Karangpawitan, Karawang, Sabtu (24/10).


Penghargaan tersebut langsung diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Adang Suptandar yang diberikan langsung oleh Ditjen PAUD dan Bimas Kemendikbud RI Harris Iskandar. Acara tersebut juga dihadiri oleh perwakilan UNESCO Jakarta, Ketua dan anggota komisi IX DPR RI, Assisten Daerah Bidang Kesra Propinsi Jawa Barat dan Bupati/Walikota serta Gubernur yang juga meraih Anugrah Keaksaraan dengan kategori lain.

Dalam sambutan tertulis Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI yang di bacakan oleh Harris Iskandar, mengatakan bahwa penurunan angka buta aksara dari tahun 2005 hingga 2014 perlu disyukuri hasilnya, karena berhasil meningkatkan keaksaraan masyarakat secara signifikan. “Berdasarkan laporan BPS Indonesia pada tahun 2010 terdapat 7,54 juta (5,02%) serta pada tahun 2014 terakhir BPS mendata menjadi 5,9 juta (3,7%)” ujar Harris

Selanjutnya menurut Harris, Tema peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) tahun ini “Aksara untuk menumbuhkan Budi Pekerti” memiliki arti mengingatkan dan komitmen yang kuat dari Pemerintah dalam upaya penuntasan tuna aksara di Indonesia. “Dengan di peringati HAI ini, bukti komitmen berkesinambungan terhadap kemajuan pencapaian keaksaraan setiap individu sebagai kunci pembangunan sosial ekonomi dalam budaya damai dan berkarakter” sambung Harris

Sementara itu dihubungi secara terpisah, Bupati Bogor Nurhayanti mengatakan bahwa Penghargaan Penuntasan Buta Aksara tingkat Madya ini merupakan bukti kepedulian Pemerintah Kabupaten Bogor dalam memberantas buta huruf masyarakat di Kabupaten Bogor, khususnya dibidang program dan penganggaran untuk kegiatan kelompok belajar di masing-masing PKBM. Dari data Dinas Pendidikan angka melek huruf sendiri di wilayah Kabupaten Bogor suadah mencapai 96,98%.

Selanjutnya untuk menuntaskan sisa 3% buta huruf hingga masa akhir pemerintahannya pada tahun 2018, dirinya dan seluruh stakeholders terkait di Pemkab Bogor akan terus berupaya dan  membuat strategi-strategi, agar ke depan seluruh warga yang buta huruf di wilayah Kabupaten Bogor benar-benar telah di tuntaskan, dan kedepannya Pemkab Bogor bukan hanya menerima penghargaan tingkat Madya akan tetapi sudah tingkat Utama.

“Pemerintah Daerah akan terus berupaya untuk menuntaskan sisa 3% ini, strategi pertama adalah menargetkan pada tahun 2015 wajib belajar (WB) menjadi 20.000 orang, tahun 2017 juga 20.000 WB, dan pada tahun 2018 menjadi 16.000 WB. Selain itu Pemkab juga akan konsen memberdayakan PKBM untuk invetarisasi peserta WB dan meningkatkan kompetensi para tenaga tutor. Lalu Pemkab juga akan menyediakan anggaran untuk honor tenaga tutor dan para penyelenggara Keaksaraan Fungsional (KF). Kemudian Pemkab akan terus bekerjasama dengan aparat Kecamatan hingga ke tingkat RT/RW dalam pelaksanaannya di masing-masing pokja hingga memberikan kesempatan kepada para alumni program KF untuk mengikuti program pendidikan kesetaraan paket A setara SD” ujar Nurhayanti

Terakhir Bupati Bogor juga mendedikasikan penghargaan ini kepada seluruh masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Bogor (Bupati, DPRD hingga aparatur Dinas pendidikan) dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang pendidikan. @detakbogor (Berita Bogor)

Pemkot Luncurkan Media Online Bogoh Ka Bogor Jurnalis Warga

11/05/2015 05:05:00 PM Add Comment
Pemkot Luncurkan Media Online Bogoh Ka Bogor Jurnalis Warga - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor siap luncurkan sub domain situs Bogoh ka Bogor jurnalist warga.



Website Pemkot terbaru diluncurkan sebagai sarana media informasi publikasi yang di khususkan bagi masyarakat Kota Bogor.

Warga bisa mengirimkan hasil karya tulisan bersifat inspiratif, kreatif dan inovatif, menyampaikan laporan berupa tulisan ringan, artikel, foto dan juga video seputar perkembangan Kota Bogor .

Kepala Seksi Bagian (Kasubag) Publikasi Humas Pemkot Bogor, Ara Wira Swara, mengatakan, rencana situs online jurnalis warga bisa diakses mulai Kamis (29/0) besok. Bagi warga yang mengirimkan artikel, foto dan video bisa klik langsung di situs http://bogohkabogor.kotabogor.go.id.

“Media informasi ini salah satu bentuk sosialisasi nafas dari Bogoh ka Bogor agar menumbuhkan virus Bogor ka Bogor jadi semakin meluas. Situs hanya dikelola oleh Humas Pemkot Bogor,” kata Arra kepada Wartawan, Rabu (29/10).

Website tesebut, jelas Arra tidak untuk menampung materi berupa keluhan atau kritikan. Karena menurutnya Pemkot sudah menyediakan informasi ruang publik tersendiri melalui call centre, sms atau media sosial.

“Situs online ini hanya berkaitan dengan perkembangan Kota Bogor, disini masyarakat bisa berkerasi, baik berkaitan dengan cerita pengalaman, artikel yang memang berkaitan dengan Kota Bogor yang sifatnya membangun.Untuk bisa mengakses situs ini, masyarakat harus lebih dulu melakukan registrasi nama dan alamat email.” pungkasnya(Berita Bogor)

Terminal Baranangsiang menjadi Stasiun LRT

11/05/2015 04:58:00 PM Add Comment
Terminal Baranangsiang menjadi Stasiun LRT - Pemerintah Kota Bogor tidak menyerah dalam menghadapi pengembang yang ingin tetap membangun terminal Baranangsiang dengan mengubahnya antara lain dengan fungsi sebagai tempat pembelanjaan.



Pemerintah Kota Bogor kembali meminta kepada pihak PT Pancakarya Grahatama Indonesia (PGI) selaku investor sekaligus pengelola revitalisasi dan optimalisasi aset Baranangsiang segera menyodorkan disain baru terminal Baranangsiang yang terintegrasi dengan pusat perpelanjaan juga hotel.

Sebelumnya Pemerintah telah menetapkan terminal bus tua itu sebagai stasiun terakhir proyek Light Rail Transit (LRT). Proyek ini sudah berjalan sejak awal Oktober 2015.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bogor, Suharto, menyatakan pihaknya berharap pada Desember nanti persoalan desain baru ini sudah beres

Jika masalah ini beres, makan akan dilanjutkan dengan  penandatanganan kesepakatan Pemkot dengan PT Pancakarya Grahatama Indonesia.

Pemkot sudah menyiapkan pasal tembahan untuk kesepakatan itu, yakni, pengembang harus juga membangun membangun failitas stasiun pemberhentian terakhir Light Rail Transit.

Proses revitalisasi Terminal Baranangsiang bermasalah karena Wali Kota Bogor Bima Arya meminta pengembang memperbaiki desainnya. Bima meminta tinggi bangunan direndahkan. Hal inilah antara lain yang membuat tarik ulur proyek yang disetujui wali kota sebelum Bima itu.

Sebelumnya sejumlah pihak meminta Bima harus tegas terhadap pembangunan di Bogor yang cenderung "tidak  karuan."  Itu misalnya menyangkut pembangunan hotel yang lagi-lagi ijinnya dikeluarkan di masa wali kota sebelum Bima dan membuat protes banyak warga sekitar.

Dalam pembangunan Baranangsiang ini Bima ternyata memang keras.  Bima tak ingin Terminal Baranangsiang hanya semata menjadi tempat komersial belaka. @BogorKronik (Berita Bogor)

Jaga Kualitas Udara, BPLH Kota Bogor Gelar Uji Emisi Gratis

11/05/2015 04:55:00 PM Add Comment
Jaga Kualitas Udara, BPLH Kota Bogor Gelar Uji Emisi Gratis - Untuk meminimalkan penyebaran polusi udara diperkotaan akibat gas kendaraan, Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Kota Bogor, menggelar uji emisi kendaraan gratis, di Jalan Raya Pemuda, Tanah Sareal, Kota Bogor.



Seperti dikutip Hallobogor.com, berbagai unsur gas buangan kendaraan pun di periksa mulai dari karbon (CO), karbondioksida (CO2) hingga hidrokarbon (HC). Uji emisi ini dilakukan, salah satunya sebagai upaya untuk menjaga kualitas udara dari polusi.

Kasubdit BPLH Kota Bogor, Syinta Juwita, mengatakan, kendaraan yang tidak lolos uji emisi akan dihimbau untuk segera melakukan perbaikan kendaraannya. Sedangkan untuk mobil yang lolos uji emisi, diberi stiker lolos uji emisi oleh petugas.

Syinta menjelaskan, kegiatan tersebut sudah dilaksanakan selama tiga hari, dan ini merupakan program dari kementrian lingkungan hidup, guna mengevaluasi udara perkotaaan. “BPLH disini hanya memfasilitasi, dari penyediaan lokasi saran dan personilnya, dan ini sudah dilakukan selama tiga hari, pertama Jalan Pajajaran, Yasmin terakhir Jalan Pemuda,” ujar Syinta kepada Wartawan, Kamis (5/11).

Syinta juga mengatakan, dalam tiga hari kegiatan berlangsung baru mencapai 1300 kendaraan yang di uji emisi, dari keseluruhan tarhet total 1500 kendaraan. Hasilnya, 90 persen kendaraan dalam kondisi bagus. “Kalau misalnya kendaraan tidak bagus harus diperbaiki atau diservice,” sarannya.

Sementara dilokasi, terlihat puluhan mobil berbagai jenis kendaraan roda empat yang melintas, diperiksa satu demi satu oleh petugas, dengan melibatkan BPLH Kota Bogor, Kepolisian, DLLAJ dan TNI yang membantu jalannya kegiatan uji emisi tersebut. @hallobogor (Berita Bogor)

Bekas Tambang Liar Pongkor Akan Dihijaukan

11/05/2015 04:48:00 PM Add Comment
Bekas Tambang Liar Pongkor Akan Dihijaukan - Kerugian akibat penambangan liar sedikitnya Rp 22 trilun. Jika tidak ditongkrongi aparat, diyakini akan diserbu kembali oleh para gurandi.

PT Aneka Tambang akan mendata dan  menentukan batas konsensi penambangan emas di Gunung Pongkor. Pemetaan itu terutama akan dilakukan di daerah penambangan liar yang baru saja ditertibkan. "luasnya kira-kira 50 hektare," kata General Manager PT Aneka Tambang Pongkor, I Gede Gunawan.



Sedikitnya 241 lubang penambangan liar dan seribu bangunan lebih untuk mengayak emas sudah dirobohkan polisi sejak beberapa waktu lalu di Pongkor, Kabupaten Pongkor.

Di dalam lubang itu petugas menemukan berbagai peralatan untuk melakukan penggalian, termasuk generator dan pompa.

Bangunan di sana, selain untuk tidur juga ditengarai berubah menjadi tempat prostitusi. Sedikitnya 300 aparat keamanan selama hampir dua pekan mengobrak-abrik kawasan ini.

Penangkapan para penambang liar itu berpengaruh pada jumlah penduduk Ciguha, kawasan yang dekat tempat itu. Jika sebelum operasi jumlahnya sekitar 1.000 orang kini tak lebih dari 170.Mereka ini penduduk asli.

Antam sendiri berencana akan menjadi wilayah ini hutan kembali.  Menurut Bupati Bogor, Nurhayanti, tahun ini wilayahnya mendapat royalti Rp 11,9 miliar dari penambangan Pongkor. Jumlah ini akan terus meningkat sesuai pendapatan BUMN tersebut.

Penambangan liar itu membuat negara rugi sedikitnya Rp 22 trilian selama 22 tahun tahun terakhir.

Seorang "pensiunan"   penambang liar   menyatakan, jika aparat tidak tegas dalam menutup ini  -dan membiarkannya lagi, ia yakin tempat itu akan diserbu kembali oleh para gurandil. Sumber yang pernah bertahun-tahun menjadi gurandil di penambangan emas di wilayah Banten itu bercerita, para gurandil itu ibarat semut yang jika mendapat informasi tentang daerah penambangan akan beramai-ramai menyerbu tempat itu. "Tidak hanya dari Jawa, juga dari Sumatera," katanya.

Tapi, ia menyebut, dari sekian ribu yang mencari emas, bisa dihitung yang sukses dan kaya. "Yang lainnya, uangnya habis nggak jelas. Untuk main  judi, melacur dll," katanya. @bogorkronik(Berita Bogor)

Lokasi Wisata di Sekitar Sirkuit Sentul

11/05/2015 04:41:00 PM Add Comment
Lokasi Wisata di Sekitar Sirkuit Sentul - Jakarta Mungkin, ketika mendengar kata Sentul, pertama kali yang diingat oleh sebagian orang adalah sirkuit. Yap! Sirkuit Sentul. Sirkuit yang pernah jadi tuan rumah MotoGP dua kali itu terletak di Desa Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Eh tapi selain sirkut, Sentul juga punya tempat terkenal lain lho yang bisa kamu kunjungi kalau lagi ke Sentul. Berikut tempat-tempat kece di sekitaran Sirkuit Sentul.

Ah Poong
Ah Poong merupakan suatu tempat yang disediakan untuk wisata kuliner. Letaknya berbentuk saung berbentuk perahu yang luas di pinggiraan Sungai Cikeas. Untuk sampai ke tempat ini, dari Sirkuit Sentul, kamu hanya butuh waktu 15 menit saja.


Jungleland
Agak maju sedikit, kamu akan sampai ke taman hiburan keluarga, Jungleland. Semacam Dunia Fantasi (Dufan) kalau di Jakarta. Dari Sirkuit Sentul  ke Jungleland bisa kamu tempuh hanya sekitar 22 menit.

Air Terjun Bidadari
Air Terjun Bidadari terletak di Sentul Paradise City. Tinggi air terjun ini sekitar 40 meter. Airnyaberasal dari mata air di Hutan Lindung Sentul. Di bagian bawah air terjun, kamu bisa berenang atau naik perahu karet. Dari Sirkuit Sentul, kamu harus berkendara sekitar dari 33 menit.

Air Panas Gunung Pancar 
Air Panas Gunung Pancar merupakan salah satu tempat wisata nge-hits di Bogor. Di sini, kamu bisa berendam di pemandian air panas. Untuk sampai ke tempat ini, banyak penunjuk jalan yang nggak bikin kamu nyasar. Kalau kamu lagi di Sirkuit Sentul, kamu bisa sampai ke tempat wisata ini dalam 45 menit.

Pohon Pinus 
Nah, kalau hutan pinus ini bisa kamu jumpai kalau saat dalam perjalanan ke Air Panas Gunung Pancar. Bisa banget kamu kunjungi untuk piknik dan berfoto bersama teman-teman. Lama perjalanan yang kamu tempuh kira-kira hampir sama kalau kamu ke pemandian air panas, yaitu 45 menit.

Nah, itu dia tempat-tempat wisata yang bisa kamu kunjungi kalau kamu lagi di sekitaran Sirkuit Sentul. Happy holiday @Bintangdotcom (Berita Bogor)

RSUD Cibinong Menuju Rumah Sakit Rujukan Regional

11/05/2015 04:30:00 PM Add Comment
RSUD Cibinong Menuju Rumah Sakit Rujukan Regional - Rumah sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan memiliki peran yang sangat strategis dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia. Dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat banyak hal yang perlu diperhatikan. Salah satu diantaranya yang dianggap mempunyai peranan yang cukup penting adalah penyelenggaraan pelayanan kesehatan.

RSUD Cibinong


Pelayanan kesehatan yang bermutu merupakan salah satu tolok ukur kepuasan yang berefek terhadap keinginan pasien untuk kembali kepada institusi yang memberikan pelayanan kesehatan yang efektif. Oleh karena itu RS harus dapat memberikan pelayanan kesehatan yang cepat, akurat, dan sesuai dengan kemajuan teknologi kedokteran sehingga dapat berfungsi sebagai rujukan RS sesuai dengan tingkat rumah sakitnya.

Menurut Dirut RSUD Cibinong Drg. Tri Wahyu Harini, MM, M.Kes, pelayanan kesehatan rumah sakit terdiri dari pelayanan rawat jalan, pelayanan rawat inap, pelayanan administrasi, pelayanan gawat darurat yang mencakup pelayanan medik dan penunjang medik dengan tujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan dalam bentuk pemeriksaan, pengobatan, perawatan tindakan medis atau non medis, dan tindakan diagnosis lainnya yang dibutuhkan oleh masing-masing pasien dalam batas-batas kemampuan teknologi dan sarana yang disediakan di rumah sakit.

“Dewasa ini, Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan menerapkan sistem Rujukan RS Regional yang berguna untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan juga untuk mengurangi penumpukan pasien di RS provinsi. Dengan adanya RS Rujukan Regional ini, pasien yang tidak bisa ditangani RS tingkat kabupaten bisa segera dirujuk ke RS Rujukan Regional dan jika tidak bisa ditangani
baru dirujuk ke RS Provinsi. Untuk itu, Pemerintah telah menetapkan status 110 RS tingkat Kabupaten menjadi RS Rujukan Regional dan salah satu dari RS yang ditetapkan menjadi RS Rujukan Regional adalah Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD ) Cibinong Kabupaten Bogor,” ungkapnya Tri, Selasa (3/11/2015).

Oleh karena itu kata dia, RSUD Cibinong dituntut untuk mempersiapkan diri menjadi RS Rujukan Regional Jawa Barat. Sehingga RSUD Cibinong merasa harus terus meningkatkan pelayanan kesehatannya .

“Saat ini RSUD Cibinong telah memiliki 16 Pelayanan Rawat Jalan yang terdiri dari Poliklinik Anak, Poliklinik THT, Poliklinik Mata, Poliklinik Umum, Poliklinik Gigi dan Mulut (telah memiliki spesialistik orthodonti), Poliklinik Kulit dan Kelamin, Poliklinik Paru, Poliklinik DOTS, Poliklinik Rehabilitasi Medik, Poliklinik Bedah Umum, Poliklinik Kebidanan dan Kandungan, Poliklinik Syaraf, Poliklinik Penyakit Dalam, Poliklinik Orthopedi  yang beroperasi setiap hari Senin s/d Sabtu, Poliklinik Urologi yang beroperasi setiap hari Senin s/d Sabtu dan Poliklinik
Gizi,” tuturnya.

Selain itu kata Tri, RSUD Cibinong juga melengkapi diri dengan18 Instalasi yang terdiri dari Instalasi Bank Darah, Instalasi Farmasi, Instalasi Bedah Sentral, Instalasi Haemodialisa, Instalasi Gizi, Central Sterilization System Department (CSSD), Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit (IPSRS), Pemulasaran Jenazah, Instalasi Rawat Inap, Instalasi Rawat Jalan, Diklat, Medical Check Up, Instalasi Radiologi, Instalasi Gawat Darurat, Intensive Care Unit (ICU), Instalasi Laboratorium (Patologi Klinik) dan Instalasi Patologi Anotomi yang telah beroperasi sejak awal tahun 2014.

“Selain itu, peningkatan mutu pelayanan juga dapat diukur dari kenyamanan pasien berkunjung, untuk itu RSUD Cibinong telah membangun Ruang Laboratorium ( Patologi Klinik ) baru yang sekarang berlokasi di dekat Instalasi Gawat Darurat dan pembangunan renovasi selasar serta rencana penambahan ruang rawat inap yang semuanya diharapkan dapat beroperasi pada tahun 2016, oleh karena itu kedepannya RSUD Cibinong terus dan terus membangun dan berinovasi sesuai dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi sehingga dapat memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik dan berkualitas terhadap masyarakat sesuai dengan visi RSUD Cibinong menjadi Rumah Sakit yang diandalkan dan dipercaya  masyarakat sehingga diharapkan dapat menjadi RS Rujukan Regional yang bermutu,” pungkasnya. @kupasmerdeka(Berita Bogor)

Bulog Jamin Stok Beras di Bogor Aman Lima Bulan Ke Depan

11/05/2015 08:53:00 AM Add Comment
Bulog Jamin Stok Beras di Bogor Aman Lima Bulan Ke Depan - Bulog Sub Divre (Divisi Regional) Cianjur menjamin stok pangan (beras) di Bogor aman hingga lima bulan ke depan.



Hal itu disampaikan Kepala Bulog Sub Divre, Yusuf Salahudin kepada Pojoksatu. Menurut dia, meski wilayah Bogor terkena dampak kemarau yang panjang, namun stok pangan masih mencukupi.

“ Tak perlu khawatir, kita punya divre lainnya,” kata Yusuf.

Yusuf juga mengakui, kemarau panjang menyebabkan masa tanam dan panen untuk wilayah Bogor dan sekitarnya berkurang.

“ Pengaruhnya terhadap penyerapan anggaran, dan ini pengaruh anomali cuaca,” ucap Yusuf.

Saat ini, lanjut Yusuf, stok beras yang ada di Bulog Sub Divre Cianjur mencapai 8.000 ton. “ Stok ini masih cukup untuk lima bulan ke depan,” tandas Yusuf @PojokSatu(Berita Bogor)

Tarif Tol Naik, Warga Bogor Menolak dan Masa Bodo

11/05/2015 08:22:00 AM Add Comment
Tarif Tol Naik, Warga Bogor Menolak dan Masa Bodo - enaikan tarif tol yang diberlakukan PT Jasa Marga, 1 November 2015, ditanggapi beragam oleh pengguna kendaraan.



Di Bogor, kenaikan tarif tol ini ditanggapi dengan penolakan, mendukung dan masa bodo. Seperti yang diutarakan Elvan Bratakusuma, warga Lido, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor.

Pria yang setiap harinya melintasi Tol Jagorawi ini menyebut kenaikan tarif tol 8 persen hingga 15 persen dirasakan berat. Apalagi, ia setiap harinya menggendarai kendaraan yang masuk dalam golongan V.

“ Tahu sendiri kalau kendaraan angkutan ini biaya lebih besar dari golongan I,” kata Elvan yang berkerja sebagai sopir ekspedisi salah satu perusahaan distributor makanan ini.

Begitupun dengan Didi Kurniawan (27). Warga Kelurahan Gunungbatu, Kecamatan Barat ini menolak kenaikan tarif tol. Menurutnya, dimasa ekonomi yang sulit ini, pemerintah seharusnya jangan dulu menaikan tarif tol.

“ Sudah tahu lagi susah, ini malah dinaikan (tarif tol),” ketusnya.

Berbeda dengan Ahmad Muzakir (42). Warga Kelurahan Cilendek Timur, Kecamatan Bogor Barat ini tidak mempersoalkan kenaikan tarif tol. Menurutnya, kenaikan sebesar Rp500 ini dinilainya tidak terlalu berat.

“ Kalau orang yang bermobil pasti bisa bayar. Kan cuma Rp500 naiknya untuk Jagorawi,” ucapnya.
Seperti diberitakan, PT. Jasa Marga menaikan tarif tol di 15 ruas. Yaitu, Jagorawi, Jakarta-Tangerang, Tangerang-Merak, serta Tol Dalam Kota dan Lingkar Luar Jakarta.

Kemudian Tol Semarang Seksi A-B-C, Surabaya-Gempol, Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang), Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi), Serpong-Pondok Aren, Palimanan-Kanci (Palikanci), dan juga Pondok Aren-Bintaro-Ulujami. Selain itu kenaikan juga dialami tiga ruas tol di luar pulau Jawa yakni Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera), Makassar Tahap I dan II, serta tol Bali Mandara.

Besaran kenaikan tarifnya antara Rp500 hingga Rp2.500. Tol Jagorawi misalnya, untuk golongan I naik dari Rp8.000 menjadi Rp8.500.

Dari Jakarta menuju Ciawi untuk golongan V naik dari Rp20.500 menjadi Rp22.500.@Pojok Satu(Berita Bogor)

Bogor Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Sampah

11/04/2015 10:20:00 PM Add Comment
Bogor Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Sampah - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui PT Prayoga Pertambangan dan Energi (PPE), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bogor melakukan penandatanganan kerjasama dengan Runh Power Corp pemerintah Cina di Pendopo upati, Kamis (10/9) mengenai teknologi terbarukan pembangkit listrik tenaga sampah. Kerjasama ini dilakukan guna mengatasi permasalahan sampah di Kabupaten Bogor.



Dirut PPE Kabupaten Bogor, Rajab Tampubolon menuturkan, sampah merupakan permasalahan yang pelit dan sulit untuk diselesaikan bahkan sampah kini telah menimbulkan berbagai efek negatif. Seperti gas rumas kaca, polusi udara, dan lainnya, bahkan saat ini potensi sampah di Kabupaten Bogor mencapai 2000 ton per harinya, dan hanya 70 persen saja sampah yang bisa terangkut sementara 30 persennya menumpuk perharinya menjadi gunung sampah. Bukan hanya menimbulkan masalah di hulu kota, angkutan juga masalah besar dihilirnya.

“Kita belum menemukan solusi untuk menangani sampah ini, dengan teknologi terbarukan ini diharapkan bisa memecahkan permasalahan besar ini. Dimana sampah yang tidak berguna ini bisa menjadi energi listrik yang bermanfaat tidak hanya untuk masyarakat Kabupaten Bogor saja juga untuk seluruh masyarakat Indonesia. Kami ingin memberikan kontribusi kepada PLN sebagai pemasok listrik terbesar dengan teknologi pembangkit listrik tenaga sampah ini,” tegas Rajab.

Ditempat yang sama, GM Runh Power Corp, Mei Ping An menuturkan, sampah tidak hanya memakan lahan yang besar, kontaminasi udara, tanah, dan air. Meningkatnya populasi penduduk setiap tahunnya diberbagai belahan dunia jika sampah tidak ditangani dengan serius. Maka bisa menjadi menjadi gunung sampah yang berbahaya bagi kesehatan, saat ini pihaknya telah berhasil menyulap gunungan sampah menjadi energi listrik yang bermanfaat bagi kehidupan masyarakat di Cina, dan telah menjadi pemimpin inovasi terbarukan pembangkit listrik tenaga sampah.

“Pembangkit listrik tenaga sampah ini akan menjadi metode teknologi terbarukan pertama di Kabupaten Bogor dan terbesar di Indonesia. Dua ribu sampah yang bertumpuk di Kabupaten Bogor akan diolah menjadi tenaga listrik yang mampu menerangi sedikitnya 800 rumah perharinya. Jadi ke depannya tidak lagi ada sampah yang bertumpuk, kami berharap dengan ini bisa mendukung mewujudkan cita-cita Pemkab Bogor, tahun 2018 semua wilayah Kabupaten Bogor telah teraliri listrik,” jelas Mei.

Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Benny Dellyuzar berharap MOU ini bisa menjadi peluang untuk memproduksi tenaga listrik sehingga Pemkab Bogor bisa menjadi pemasok listrik terbesar di Indonesia serta menjadi solusi efektif terhadap permasalahan sampah. Selain itu dengan komitmen dan kerjasama yang kuat ini diharapkan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kedepannya.

“Kami minta agar koordinasi dan sinergitas terus ditingkatkan, agar kerjasama ini bisa berhasil dengan baik serta mampu meningkatkan PAD sehingga bisa berdampak pada kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat di Kabupaten Bogor,” tambahnya. @BeritaSatu (Berita Bogor)

Menkes Resmikan Pabrik Benang Bedah Nasional

11/04/2015 10:17:00 PM Add Comment
Menkes Resmikan Pabrik Benang Bedah Nasional - Menteri Kesehatan (menkes), Nila Djuwita Moeloek, meresmikan pabrik benang bedah nasional, PT Triton Manufactures, di kawasan industri Sentul, Bogor, Jawa Barat. Pabrik dengan teknologi tinggi pertama di Indonesia ini bakal menjadi penyangga kebutuhan alat kesehatan, khususnya benang bedah di dalam negeri.



Menkes, dalam sambutannya berharap, PT Triton tidak hanya memproduksi benang bedah untuk kebutuhan di dalam negeri, tetapi juga untuk diekspor ke luar negeri. Kehadiran industri alat kesehatan seperti PT Triton ini sangat penting sebagai upaya mendukung kemandirian alat kesehatan dalam negeri.

"Saat ini, kebutuhan alat kesehatan meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan dalam pelayanan kesehatan, terutama dalam memenuhi program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)," kata menkes, Jakarta, Sabtu (19/9).

Dengan jumlah penduduk hampir 250 juta jiwa dan adanya JKN, Indonesia menjadi salah satu pasar alat kesehatan yang menarik bagi industri alat kesehatan, termasuk alat kesehatan disposable (produk sekali pake dibuang) dan consumable (yang menyatu pada tubuh).

Menurut menkes, saat ini Indonesia masih sangat bergantung pada penggunaan alat kesehatan dari luar negeri. Sebanyak 80 persen alat kesehatan yang beredar di Indonesia adalah impor dan hanya 20 persen produksi dalam negeri.

Menkes mendorong masyarakat industri untuk meningkatkan produk alat kesehatan dalam negeri, agar dapat bersaing di skala nasional dan global. Dengan beroperasinya pabrik alat kesehatan PT Triton yang memproduksi benang bedah, surgical mesh dan askin marter, akan mendorong tumbuhnya pabrik alat kesehatan yang lain, sehingga Indonesia tidak bergantung lagi dengan produk luar negeri.

"Kita harapkan, dengan kehadiran PT Triton ini, pemenuhan kebutuhan alat kesehatan untuk pelayanan kesehatan secara bertahap bisa terpenuhi," kata Achmad.

Menkes juga mengingatkan bahwa benang bedah, surgical mesh dan skin marker termasuk dalam kategori alat kesehatan yang harus memenuhi persyaratan keamanan, mutu, dan manfaat. Sesuai UU 36/2009 tentang Kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar.

Sedangkan pendistribusian komoditi produk alat kesehatan harus dilakukan oleh penyalur alat kesehatan sesuai Permenkes 1191/2010 tentang Penyalur Alat Kesehatan. @beritasatu(Berita Bogor)

Gedung Sentra Kuliner Kota Bogor Habiskan Dana Rp 2,7 Miliar

11/04/2015 10:13:00 PM Add Comment
Gedung Sentra Kuliner Kota Bogor Habiskan Dana Rp 2,7 Miliar - Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Bogor, Jawa Barat melanjutkan pembangunan sentra kuliner yang sempat terhenti karena terbatasnya anggaran. Pusat kuliner yang merupakan yang terbesar di Bogor berlokasi di Jalan Bina Marga, Kecamatan Bogor Timur.



"Pembangunan tahap akhir sudah dilanjutkan sejak awal Oktober, akan dilakukan bertahap hingga selesai akhir tahun ini," kata Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Bogor, Shahlan Rasyidi, di Bogor, Kamis (22/10).

Shahlan mengatakan pembangunan gedung sentral kuliner di Kota Bogor ini menghabiskan dana sebesar Rp 2,7 miliar. Dana tersebut berasal dari APBD Kota Bogor dan bantuan dari Provinsi Jawa Barat. Pembangunan sempat terhenti sementara karena mekanisme lelang.

"Pembangunan tahap pertama telah rampung Januari lalu, dilanjutkan pembangunan tahap kedua dengan biaya Rp 1 miliar, target sampai dengan selesai," katanya.

Menurut Shahlan, gedung sentral kuliner ini menjadi tempat berkumpulnya sejumlah pedagang, atau produsen kuliner khas Bogor. Masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke Kota Bogor dapat menikmati aneka kuliner yang terpusat di satu kawasan, katanya.

Gedung tersebut, terdiri atas dua lantai yakni lantai pertama akan digunakan untuk kios atau lapak bagi pelaku UKM, dan lantai dua terdapat kios yang dapat menampung 30 pedagang atau pengusaha kuliner yang ada di kawasan Bina Marga.

"Dengan adanya sentra kuliner ini, pusat kuliner Kota Bogor lebih sehat, rapi, tidak ada lagi yang berjualan di pinggir jalan, atau di tenda," katanya.

Ia menjelaskan kapasitas gedung sentra kuliner Kota Bogor tersebut dapat menampung pengunjung hingga mencapai 300 orang, dengan 30 stand atau kios bagi pengusaha kuliner yang ada di kota tersebut.

Gedung sentra kuliner akan terintegrasi sebagai salah satu lokasi kunjungan wisata di Kota Bogor karena selain bisa menikmati jajanan khas Sunda, para pengunjung akan disuguhkan pertunjukan kesenian dari sejumlah sanggar kesenian dari Kota Hujan.

"Jadi gedung sentra kuliner ini tidak hanya menjadi pusat jajanan khas Kota Bogor tetapi menjadi tempat pengenalan dan pelestarian kebudayan serta kearifan lokal," katanya.

Terkait pengelolaan gedung tersebut, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Ekonomi Kreatif akan bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UKM Bogor untuk bersama-sama mengelola pemanfaatan gedung Sentra Kuliner tersebut.

"Kantor Koperasi dan UKM akan bertindak mengatur siapa saja pedagang yang akan mengisi kios-kios di gedung, dan sistemnya sewa atau tidak itu menjadi kewenangan mereka," katanya.

Shahlan menegaskan, jikapun ada retribusi yang diberlakukan bagi pedagang yang akan berjualan di sentra kuliner dipastikan jumlah atau besarannya tidak sebesar menyewa di lokasi komersial yang dikelola oleh swasta.

"Ini masih kita bahas, apakah diberlakukan sistem sewa atau tidak. Jikapun sewa, tentunya tidak semahal di lokasi komersial yang ada," katanya.(Berita Bogor)

Industri Ban Didorong Ekspansi ke Sektor Hulu

11/04/2015 10:10:00 PM Add Comment
Industri Ban Didorong Ekspansi ke Sektor Hulu - Pemerintah meminta industri produsen ban kendaraan bermotor melakukan ekspansi ke sektor hulu. Salah satunya melakukan investasi perkebunan dan industri pengolahan karet. Langkah ini diharapkan mempercepat penguatan struktur industri dan hilirisasi industri berbasis agro. Selain itu, meningkatkan kesejahteraan petani dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.


"Ekspansi ke hulu dan pengolahan semakin memperkuat industri ini karena mengamankan pasokan bahan baku," kata Menteri Perindustrian Saleh Husin saat berkunjung ke pabrik ban PT Goodyear Indonesia Tbk di Bogor, Selasa (26/10).

Salah satu daerah yang ditawarkan untuk menjadi sentra industri ban adalah Sumatera Selatan karena merupakan sentra perkebunan karet. Di provinsi itu, terdapat Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Api Api, Kabupaten Banyuasin yang dapat dimanfaatkan sebagai lokasi pengembangan.

Kemperin mencatat, saat ini penggunaan karet alam di Indonesia sebesar 55 persen dimanfaatkan oleh industri ban dan diharapkan bertambah mengingat konsumsi karet alam domestik hanya mencapai 18 persen dari total produksi karet nasional. Sementara tingkat konsumsi domestik ini masih jauh dibawah Malaysia, Tiongkok dan India yang telah menyerap lebih dari 40 persen.

Sebagai gambaran, ban mobil penumpang, sekitar 70 persen hasil produksi diekspor ke berbagai negara di seluruh dunia dengan nilai ekspor US$ 1,6 miliar pada 2014. Nilai ekspor tersebut, imbuh Menperin, masih dapat ditingkatkan mengingat terbukanya peluang seiring globalisasi/ "Saya harap agar pada tahun mendatang ekspor terus meningkat mengingat industri ban nasional memiliki daya saing tinggi," ujarnya.

Pertumbuhan kebutuhan ban sangat terkait dengan industri kendaraan bermotor. Dengan pertumbuhan dalam negeri rata-rata sebesar 8 persen setiap tahunnya, maka permintaaan ban akan tumbuh di atas pertumbuhan industri kendaraan bermotor. "Kondisi ini merupakan peluang bagi produsen ban dalam negeri untuk meraih pasar secara optimal dan meminimalisir produk ban impor," kata Dirjen Industri Kimia, Tekstil dan Aneka Harjanto pada kesempatan yang sama.

Goodyear sendiri merupakan raksasa produsen ban berpusat di Amerika Serikat (AS) dan memiliki 60 pabrik di 25 negara. Total karyawan perusahaan mencakup 75.000 orang di seluruh penjuru dunia. "Produksi Goodyear di Indonesia mencapai 2,9 juta ban," kata Direktur Pemasaran dan Penjualan Goodyear Indonesia, Yedi Sondy. @BeritaSatu(Berita Bogor)

Upah Minimum Kabupaten Bogor Rp 2,9 Juta

11/04/2015 10:06:00 PM Add Comment
Upah Minimum Kabupaten Bogor Rp 2,9 Juta - Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bogor ditetapkan Rp 2.975.000 dalam rapat pleno Dewan Pengupahan Kabupaten Bogor, di Kantor Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Selasa kemarin. Jumlah tersebut naik 12,05% dari UMK 2015 Rp 2.655.000.


Rekomendasi kenaikan UMK tersebut ditetapkan Dewan Pengupahan Kabupaten menggunakan acuan 60 komponen hidup layak (KHL). Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Bogor Yous Sudrajat menjelaskan, pihaknya masih menggunakan KHL sebagai indikator penentuan UMK lantaran belum siap menggunakan regulasi anyar yang ditetapkan pemerintah yakni PP Nomor 78/2015.

“Surat edaran PP baru saya terima kemarin, sedangkan kita kan sudah lakukan proses cukup panjang untuk menetapkan UMK. Mungkin tahun depan kita akan gunakan PP,” ujarnya, Rabu (11/4).

Dengan demikian, penetapan UMK 2016 masih dihitung berdasarkan tabulasi harga 60 komponen KHL, inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan produktivitas kerja. Yous pun berpendapat perhitungan tersebut tidak jauh berbeda dibandingkan penentuan UMK dengan menggunakan PP.

Yous menambahkan, hasil pleno dewan pengupahan akan secepatnya diserahkan kepada bupati Bogor. Setelah itu, bupati akan menyampaikan rekomendasi kepada gubernur Jawa Barat untuk ditetapkan.

“UMK disahkan selambatnya 40 hari setelah gubernur menerima rekomendasi dari bupati,” katanya. @beritasatu(Berita Bogor)

Bogor Gelar Pencanangan Belkaga Tingkat Nasional

11/04/2015 10:02:00 PM Add Comment
Bogor Gelar Pencanangan Belkaga Tingkat Nasional -  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menjadi tuan rumah Bulan Eliminasi Kaki Gajah (Belkaga) tingkat nasional. Indonesia diharapkan dapat terbebas dari penyakit kaki gajah pada 2019.

Belkaga ini dilakukan secara serentak di 241 Kota dan Kabupeten seluruh Indonesia, kegiatan ini dilakukan untuk memberantas penyakit berbahaya kaki gajah yang dapat menyebabkan cacat permanen.


Menteri Kesehatan (Menkes), Nila Moeloek, menuturkan Belkaga ini adalah salah satu tujuan terwujudnya pembangunan manusia di Indonesia. Artinya seluruh masyarakat Indonesia bisa terbebas dari penyakit apapun terutama penyakit berbahaya kaki gajah. Sehingga tidak lagi ada masyarakat yang terjangkit kaki gajah, kini kaki gajah secara perlahan mengalami penurunan dari 19 persen menjadi 4 persen. Lima tahun kedepan semua bisa terbebas dari penyakit eliminasi kaki gajah.

“Pemberian obat secara masal ini akan dilakukan selama lima tahun berturut-turut, kami juga meminta mulai dari lurah, kepala desa, para kader posyandu, hingga masyarakat luas bisa berkomitmen mewujudkan Indonesia bebas kaki gajah. Laksanakan sebaik-baiknya, dan terus tingkatkan Pola Hidup Bersih (PHBS)," paparnya di lapangan Tegar Beriman Kabupaten Bogor, Kamis (1/10).

Menkes menegaskan bahwa upaya pengendalian kaki gajah tidak bisa dilakukan sendiri oleh Kementrian Kesehatan. Dukungan diperlukan dari berbagai pihak, seperti pemerintah pusat dan daerah serta lintas sektor, masyarakat dan layanan kesehatan. Selain itu, ia juga mengharapkan, perlu dukungan daerah seluruh pimpinan di jajaran Pemerintah pusat dan daerah dari tingkat gubernur hingga lurah, dukungan yang diharapkan di antaranya berupa komitmen dalam mewujudkan Indonesia bebas kaki gajah 2019, dukungan kebijakan yang efektif, dukungan sumber daya, serta dukungan operasional untuk menggerakkan seluruh komponen masyarakat.

Dalam kesempatan itu pun Menkes berkesempatan berdialog dengan beberapa Bupati di Indonesia.

Sementara, Bupati Bogor, Nurhayanti mengatakan, ia sangat mengapresiasi karena dapat menjadi tuan rumah kegiatan BELKAGA tingkat nasional tahun 2015. Diharapkan dengan ini bisa meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya di Kabupaten Bogor, pencanagan BELKAGA ini memiliki relevansi yang kuat untuk meningkatkan derajat kesehatan seluruh masyarakat.

Peningkatan kesehatan ini terus secara fokus dilakukan, bahkan untuk pencegahan kaki gajah dan penyakit lainnya dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dialokasikan dana sebesar 15,4 persen.

“Kami optimis dengan BELKAGA ini dimulai hari ini hingga lima tahun kedepan Kabupaten Bogor dan seluruh wilayah di Indonesia bisa terbebas kaki gajah. Ini juga diharapkan bisa meningkatkan kemampuan mencegah penyakit mulai dari diri sendiri, keluarga serta lingkungan,” tutur Nurhayanti.

Bupati pun menambahkan untuk mengantisipasi berbahaya kaki gajah, Pemkab Bogor akan melakukan menguatkan di tingkat dasar melalui sosialisasi di puskesmas dan juga kita akan sebar kader kader, agar masyarakat paham tentang bahaya penyakit kaki gajah. @ Beritasatu (Berita Bogor)

Bima Arya: Korupsi Berjemaah Harus Dilawan Secara Berjemaah

11/04/2015 09:59:00 PM Add Comment
Bima Arya: Korupsi Berjemaah Harus Dilawan Secara Berjemaah - Wali Kota Bogor Bima Arya menilai korupsi di Indonesia sudah dilakukan secara berjemaah. Karena itu, penanganannya harus dilakukan secara berjemaah.

"Korupsi di Indonesia sudah berjemaah karena itu harus dilawan secara berjemaah pula. Hal ini bisa dilakukan dengan memperkuat jaringan untuk memberantas dan mencegah korupsi," ujar Bima Arya saat diskusi bertajuk "Refleksi Hari Sumpah Pemuda, yang Muda dan yang Anti Korupsi" di Aula Gedung Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta, Rabu (28/10).


Dalam diskusi ini hadir juga Ketua Umum PP Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak, Wakil Koordinator ICW Ada Irawan dan pengamat politik Ray Rangkuti.

Bima mengatakan selain penegakan hukum dan desakan masyarakat sipil, korupsi bisa dicegah mulai dari institusi keluarga, pendidikan dan agama. Ketiga institusi tersebut, katanya bisa menginternalisasikan nilai-nilai antikorupsi kepada rakyat Indonesia.

"Jika institusi-institusi ini proaktif mencegah korupsi, maka korupsi berjemaah bisa diatasi," tandasnya.

Dia juga mengakui, sebagai seorang wali kota, dia kerap ditawarkan suap khususnya terkait pengurusan izin. Namun, dia selalu menolaknya padahal pejabat-pejabat di daerah kerap menganggap hal tersebut sebagai hal yang lumrah.

"Sejak saya menjabat sebagai kapala daerah, saya sudah melakukan berbagai cara untuk memberantas korupsi di lingkungan pemerintahan, seperti membuka ruang kepada masyarakat untuk memberikan masukan, kerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), meminta pejabat melaporkan LHKPN dan memanfaatkan teknologi untuk transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi rakyat," jelas Bima.

Lebih lanjutnya, dia mengatakan sistem di dunia birokrasi sangat rumit sehingga dalam berbuat sesuatu kita harus berhati-hati. Dia mencontohkan pembuatan perda.

"Kita harus melihat landasan hukun secara komprehensif, jangan sampai kita benar terhadap aturan ini, tetapi salah untuk aturan yang lain. Hal ini bisa berbahaya ke depannya," kata dia.

Melawan sistem yang korup, menurut Bima tidaklah mudah. Dalam upayanya melawan sistem yang korup, Bima merasakan berhadapan dengan banyak tantangan termasuk upaya untuk memakzulkan atau mengganggu pemerintahan Bima. @beritasatu (Berita Bogor)

Hary Tanoesoedibjo Apresiasi Perindo Bogor

11/04/2015 09:54:00 PM Add Comment
Hary Tanoesoedibjo Apresiasi Perindo Bogor - Pesatnya perkembangan dan pertumbuhan partai Persatuan Indonesia (Perindo) di Kabupaten Bogor, terlebih respons masyarakat terhadap konsep peningkatan kesejahteraan yang ditawarkan partai tersebut cukup realistis.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dalam acara Temu Kader Perindo Kabupaten Bogor, Pemantapan Verifikasi dan Konsolidasi dalam memenangkan Pemilu 2019 di Hotel Orri, Citeureup, Kabupaten Bogor, Rabu (04/11).

"Maka dari itu saya sangat apresiasi dengan apa yang telah dilakukan Ade Wardhana sebagai Ketua DPD Perindo Kota Bogor sudah mau serius, bekerja keras, disiplin, rapi, tertib dan cepat mengembangkan Perindo. Sehingga layak dijadikan percontohan oleh pengurus DPD Perindo lainnnya yang sudah ada di Indonesia ini," tuturnya.


Perindo ingin mencapai target dalam Pemilu 2019 mendatang, pihaknya realistis dan optimis sebagai partai baru harus memiliki strategi yang khusus.

"Ujungnya bagaimana partai ini dikenal dan disukai. Untuk dikenal dan disukai tidak hanya berdiam diri, artinya harus berbuat sesuatu dan selalu terlibat berbagai kegiatan yang ada ditengah masyarakat, diantaranya sosial dan olah raga. Harus buktikan, kita ada untuk melayani bukan dilayani," jelasnya.

Salah satu konsep yang sering dilontarkan dan dikumandangkan, yakni mewujudkan Indonesia sejahtera melalui pemberdayaan kegiatan Usaha Kecil Menengah.

HT menilai Kabupaten Bogor sebagai salah satu lumbung suara di Pemilu 2019.

"Kabupaten Bogor satu-satunya daerah di Indonesia dalam memperebutkan kursi di legislatif satu daerah pemilihan (Dapil). Kita realistis banyak kader partai lain dari Dapil Bogor cukup banyak," paparnya. @beritasatu(Berita Bogor)

Ini yang Bikin Orang Malas Mendaftar BPJS Kesehatan di Bogor

11/04/2015 09:48:00 PM Add Comment
Ini yang Bikin Orang Malas Mendaftar BPJS Kesehatan di Bogor - Layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan memang membuat masyarakat terbantu untuk menerima fasilitas kesehatan. Namun, proses yang berbelit serta antrian yang panjang membuat sejumlah orang malas untuk membuat BPJS.


Seperti di Kantor BPJS Kesehatan Kota Bogor, hampir setiap hari antrian pemohon BPJS sudah mulai mengular sejak pukul 05.00 WIB. Warga harus berjibaku hanya untuk mengambil nomor antrian. Namun itu pun baru bisa diambil pada pukul 07.00 WIB.

Seperti yang dialami, Yudhi Maulana, warga Ciluar, Kota Bogor, yang mengaku sudah mengantre selama berjam-jam untuk bisa mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan, Senin kemarin. Bahkan Ia terpaksa mengantre dua kali karena ada kesalahan data dalam pengurusan BPJS Kesehatan.

"Bagaimana tidak kesal, saya sebenarnya sudah melakukan pendaftaran pada Jumat lalu. Saya juga sudah ngantri lima jam. Sejak hari Jumat harusnya saya sudah bisa ambil virtual account (VA)-nya untuk pembayaran. Tapi alasannya sedang error, jadi saya harus balik lagi hari ini untuk ambil VA-nya. Ternyata ada yang salah," ungkapnya kesal, Selasa (1/9/2015).

Yudhi bermaksud mendaftar BPJS Kesehatan untuk diri sendiri serta untuk 2 anggota keluarganya. Namun, saat akan mengambil VA, namanya malah tidak tercantum, sedangkan anggota keluarga lainnya justru sudah terdaftar sebagai peserta BPJS sebelumnya.

Untuk itu, ia akhirnya harus kembali mengantre ke loket pengaduan. Yudhi kembali harus menunggu lama karena pegawai yang menangani pengaduan hanya 1 orang. Sedangkan yang akan melakukan pengaduan berjumlah ratusan orang.

"Sebenarnya saya sudah coba daftar online, cuma karena ada anggota keluarga saya lainnya yang terdaftar, jadi harus langsung ke kantor," ungkapnya.

Sementara, di kantor BPJS Kesehatan Kota Bogor memang tersedia komputer untuk warga yang ingin mendaftar secara online. Tapi komputer tersebut hanya teronggok di pojokan ruangan dalam kondisi mati dan tidak bisa dipergunakan.@liputan6(Berita Bogor)

Urai Kemacetan, Bogor Ditawari Konsep Transportasi Ala Amerika

11/04/2015 09:44:00 PM Add Comment
Urai Kemacetan, Bogor Ditawari Konsep Transportasi Ala Amerika -  Staf Kedutaan Besar Amerika Serikat James F Charlier menawarkan konsep transportasi yang dapat ditiru oleh kota Bogor. Hal itu disampaikan dalam pertemuan dengan Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman.


"Semakin efisien transportasi suatu kota, maka kota semakin sehat," kata Charlier, Rabu 9 September 2015 dalam pertemuan yang dihadiri Kepala Bappeda Bogor, Suharto, seperti dikutip dari Antara.

Charlier selaku perwakilan dari Kedubes AS mengemukakan, kerap kali mengamati situasi di Kota Bogor yang pada setiap akhir pekan selalu dilanda kemacetan arus lalu lintas. Sebab banyak orang berkunjung ke Kota Hujan tersebut.

"Maka dari itu baiknya pusat perkotaan dipindahkan ke pinggiran kota," ucap Charlier memberi saran.

Selain itu, staf kedubes Amerika itu mengungkapkan, dalam penanganan transportasi peran trotoar sangat penting untuk ditata kembali mengingat minat masyarakat perkotaan untuk berjalan kaki mulai meningkat.

Dalam pemaparannya, Charlier juga sempat memperlihatkan contoh trotoar yang dapat menarik minat masyarakat berjalan kaki. Konsep tersebut dinamai A Pedestrian Life.

Dikatakannya, pada konsep tersebut, pemerintah kota dapat bekerja sama dengan para pemilik toko.

"Ini dilakukan agar para PKL tidak lagi berdagang di sekitar trotoar," tutur Charlier.

Wakil Walikota Usmar Hariman menilai, konsep yang dipaparkan oleh Charlier dapat menjadi bahan masukan bagi penanganan transportasi di Kota Bogor. Agar ke depannya lebih baik dan nyaman buat masyarakat.

Sementara itu, Kepala Bappeda, Suharto menyebutkan, Kota Bogor telah memiliki konsep penataan transportasi yang tersusun dalam kerangka kerja B-TOP atau Bogor Transportasi.

"B-Top ini disusun dengan melibatkan banyak pihak terkait, lintas sektor. Kita sama-sama memiliki keinginan untuk menata transportasi di Kota Bogor yang nyaman dan tertib," tutup Suharto.(Berita Bogor)

Bima: Selain Skill, Karakter Faktor Penting Meraih Sukses

11/04/2015 09:41:00 PM Add Comment
Bima: Selain Skill, Karakter Faktor Penting Meraih Sukses - Pelajar dan pemuda Kota Bogor harus berkarakter dan unggul agar mampu bersaing. Sebab, selain skill, karakter adalah faktor penting bagi generasi muda untuk mencapai cita-citanya.

Hal itu disampaikan Walikota Bogor, Bima Arya  pada acara soft launching Sekolah Pendidikan Karakter di Graha Pena Radar Bogor, Rabu (28/10/2015) yang dihadiri CEO Radar Bogor, Hazairin Sitepu, para kepala sekolah  dan para pelajar Kota Bogor.



Bima Arya yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor, Edgar Suratman dan Sekretaris Dinas Pendidikan, Fakhrudin pada kesempatan itu menjelaskan 3 kategori pemuda. Masing-masing pemuda yang asyik dengan dirinya, yang galau dengan dirinya dan yang sudah selesai dengan dirinya. “Jika diperhatikan, cukup banyak para pelajar Kota Bogor yang masuk kategori telah selesai dengan dirinya," ujar Bima.

Menanggapi rencana penyelenggaraan sekolah pendidikan karakter, Bima menyatakan dukungannya. "Akhir tahun 2015 ini, Indonesia bersama negara ASEAN  akan memberlakukan zona Masyarakat Ekonomi ASEAN. Kelas pendidikan karakter ini diharapkan bisa memberikan modal yang kuat bagi para generasi muda untuk menghadapinya," kata Bima. Menurutnya Sekolah Pendidikan Karakter adalah yang pertama di Kota Bogor dan tidak menutup kemungkinan yang pertama di Indonesia.

Sekolah Pendidikan Karakter yang nantinya diperuntukan bagi para pelajar Kota Bogor, akan memberikan pelatihan materi karakteristik dan nasionalisme. Dikombinasikan dengan kreativitas siswa di bawah bimbingan mentor yang kompeten, sehingga menghasilkan pelajar dan generasi muda yang  berkarakter, unggul serta berdaya saing.  Saat ini sudah 80 peserta yang mendaftar sebagai calon siswanya. @Bogor-Kita(Berita Bogor)

Jokowi Minta Terminal Baranangsiang dan Pasar Bogor Ditata

11/04/2015 09:37:00 PM Add Comment
Jokowi Minta Terminal Baranangsiang dan Pasar Bogor Ditata - Presiden Joko Widodo meminta Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto untuk segera menyelesaikan penataan Terminal Baranangsiang di Bogor, Jawa Barat. Permintaan itu, kata Bima Arya, agar terminal menjadi lebih baik dan nyaman untuk masyarakat maupun pengunjung yang datang ke Kota Hujan.



"Presiden minta agar Pemerintah Kota Bogor segera menyelesaikan penataan Terminal Baranangsiang, karena ini wajah kota. Jadi harus dirapikan dan dibuat lebih baik," kata Bima Arya di Bogor.

Bima melanjutkan, permintaan itu disampaikan presiden langsung ke dirinya, saat Bima bersepeda bersama Presiden Jokowi keliling Istana dan Kebun Raya Bogor, Minggu 5 Oktober 2015.

Terkait Terminal Baranangsiang, ujar Bima, dia telah menyampaikan kepada presiden bahwa Pemerintah Kota Bogor terus menggodok rencana penataan terminal dengan merancang ulang konsep pengembangan disesuaikan dengan konsep Light Rail Transit (LRT).

"Karena Presiden ingin kita (Pemkot Bogor) menyiapkan sistem pendukung transportasi LRT ketika sudah masuk ke sini," kata Bima seperti dikutip dari antaranews, Senin (5/10/2015).

Selain penataan Terminal Baranangsiang, Presiden juga meminta Bima Arya menata pasar-pasar di Bogor. Salah satunya Pasar Bogor di Jalan Otista. "Presiden juga minta penataan pasar-pasar. Karena ia (presiden) sering lewat sana," kata Bima.

Terkait permintaan ini, Bima mengaku Pemerintah Kota Bogor masih terkendala tempat yang belum tersedia untuk merelokasi pedagang. "Kita masih mencari tempat yang pas untuk merelokasinya. Hanya saja Presiden Jokowi berpesan, agar relokasi tidak perlu jauh-jauh," ucap Bima.

Bima mengungkapkan, untuk penataan pasar, Pemerintah Kota Bogor ingin menyebar lokasi pasar ke pinggiran, karena jika pusat perekonomian berada di pusat kota akan menimbulkan kemacetan.

Selain membahas soal Terminal Baranangsiang dan penataan pasar, Bima mengatakan, dia bersama Jokowi juga mendiskusikan tentang penataan transportasi di Kota Bogor.

Bima menyampaikan, untuk penataan transportasi, Pemerintah Kota Bogor sudah memulai sejumlah program. Diantaranya merger angkot menjadi Trans Pakuan dengan adanya bantuan bus dari pemerintah pusat.

"Saat ini penataan transportasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Pera sudah membantu untuk membangun fly over di Jalan RE Marthadinata. Ini untuk mengatasi kemacetan di perlintasan kereta di sana. Kita juga mengharapkan Pemerintah Pusat membantu program lainnya termasuk pengadaan bus Trans Pakuan," ujar Bima. @liputan6(Berita Bogor)

Jalan Dibeton, Ciomas Bogor Macet Parah

11/04/2015 08:26:00 AM Add Comment
Jalan Dibeton, Ciomas Bogor Macet Parah - Kemacetan panjang terjadi di jalan Ciomas-Cikreteg, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor.



Kemacetan yang terjadi setiap hari ini disebabkan adanya betonisasi jalan dan buka tutup yang dilakukan warga.

“ Mau tidak mau harus buka tutup biar enggak semrawut,” kata Asep (32), warga Desa Ciomas Rahayu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Senin (02/11/2015).

Pantauan Pojoksatu, kemacetan sudah terjadi jalan Pintu Ledeng hingga Vila Ciomas-Pabuaran. Kendaraan dari arah Ciomas-Bogor maupun sebaliknya, harus mengantre karena hanya satu jalur saja yang bisa dilintasi kendaraan.

“ Belum tahu kapan beresnya beton ini,” kata Dedi, warga Kampung Sirnagalih, Desa Ciomas Rahayu, Kabupaten Bogor ini. @Bogornet (Berita Bogor)

Sebanyak 90.000 Wisatawan Kunjungi Istana Bogor Setiap Tahun

11/04/2015 08:18:00 AM Add Comment
Sebanyak 90.000 Wisatawan Kunjungi Istana Bogor Setiap Tahun - Istana Bogor sejak dibuka untuk umum rata-rata setiap tahunnya dikunjungi 90.000 orang wisatawan baik domestik maupun manca negara.



“Jumlah pengunjung Istana Bogor setiap tahunnya mencapai 60.000 sampai 90.000 orang,” ujar Kepala Sub Bagian Rumah Tangga dan Protokol Istana Kepresidenan Bogor Endang Sumitra di Bogor, Minggu.

Endang menjelaskan pengunjung kebanyakan adalah wisatawan domestik dari berbagai daerah di Indonesia.

Wisatawan domestik tersebut berasal dari beberapa kalangan, mulai dari pelajar, masyarakat umum, maupun perusahaan.

Selain wisatawan domestik, Istana Bogor juga dikunjungi wisatawan manca negara yang datang dari berbagai negara.

Dari 90.000 pengunjung tersebut, sekitar 10 persen wisatawan asing, mereka diantaranya dari Belanda, Australia, Eropa dan Jepang.

“Pengunjung dari Jepang yang kebanyakan datang, sekitar 5 persen, sisanya dari negara-negara lain,” ujar Endang.

Menurut Endang, Istana Bogor menjadi magnet bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Bogor untuk mengunjungi tempat bersejarah tersebut.

Pengunjung dapat menikmati nilai sejarah Istana serta aspek budaya yang ada di dalamnya, seperti lukisan dari karya-karya sang maestro.

Endang menyebutkan, Istana Bogor telah dibuka bagi umum sejak 1980.
Gagasan tersebut dikeluarkan oleh Ibu Tien Soeharto.

“Saat itu Ibu Tien memiliki pemikiran agar istana kepresidenan bisa dinikmati oleh masyarakat Indonesia. Karena istana itu sakral, dengan diperbolehkannya warga berkunjung, maka ada rasa mencintai dan memiliki,” ujar Endang.

Sejak tahun itu, lanjut Endang, seluruh Istana Kepresidenan yang ada di daerah terbuka oleh umum dan bisa dikunjungi.

Ada lima istana di daerah yang bisa dikunjungi oleh masyarakat umum, seperti di Provinsi Jawa Barat ada Istana Bogor dan Istana Cipanas. Istana Tapaksiring, Istana Gedung Agung Yogyakarta, dan Istana Merdeka Jakarta.

“Istana terbuka untuk umum, gratis tanpa dipungut biaya. Siapapun bisa berkunjung pada hari-hari mulai Senin sampai Kamis. Jumat libur. Dan bila ada kegiatan kepresidenan, istana tertutup untuk umum,” ujar Endang.

Untuk bisa mengunjungi Istana, lanjut Endang, masyarakat dapat langsung menghubungi pihak sekretasi istana kepresidenan, baik melalui website maupun telepon yang ada di web sekretaris negara.

Agar bisa berkunjung, masyarakat diminta untuk mendaftar minimal sebulan sebelum waktu kunjungan. Karena harus disesuaikan jadwalnya tanpa menggagu aktivitas kenegaraan yang menjadi tugas rutin istana.

Khusus di Kota Bogor, pihak Istana Bogor dan Pemerintah Kota Bogor memiliki program kerja sama yakni “Istana Open” yang diselenggarakan setiap memperingati Hari Jadi Bogor.

“Tahun ini merupakan yang ke 12 kalinya progam Istana Open diselenggarakan. Targetnya 35.000 pengunjung, selama lima hari kegiatan diselenggarakan,” ujar Endang.(Berita Bogor)

Unpak Peringati Dies Natalis ke-35

11/03/2015 09:11:00 AM Add Comment
Unpak Peringati Dies Natalis ke-35 - Berpakaian tradisional sunda, Walikota Bogor Bima Arya, menghadiri dies natalis ke-35 Universitas Pakuan Bogor. Acara yang berlangsung di Gedung Rektorat Universitas Pakuan, Senin (2/11)Danrem 061 Suryakencana Kol.Inf. Fulad, Pimpinan Redaksi Radar Bogor Bambang dan tokoh-tokoh masyarakat Kota Bogor bersama Rektor Universitas Pakuan Bibin Rubini.

Rektor Universitas Pakuan Bibin Rubini dalam sambutannyaberharap memasuki usia ke-35, UNPAK senantiasa dapat mempertahankan eksistensi dalam bidang pendidikan karena dedikasi dan loyalitas dari semua civitas akademikanya. “Ditambah kekompakan semua pihak di UNPAK, halangan dan  tantangan dapat dihadapi  dengan kegigihan berusaha, kesabaran dan kebersamaan,” ungkapnya. Bibin juga berupayauntuk menuntaskan pembangunan dan revitalisasi gedung  sebelum mengakhiri masa pengabdiannya. “Hal ini juga sebagai bentuk tanggungjawab kami kepada masyarakat," terang Bibin.


Bima yang hadir mengatakan bahwa UNPAK tidak bisa dilepaskan dari Kota Bogor. "Banyak kampus tumbuh dan menjadi aktor bisnis, UNPAK yang dituntun falsafah kebogoran mampu mempertahankan eksistensi karena UNPAK sudah menyatu dengan Kota Bogor," kata Bima.

Menurutnya, Pemerintah, warga dan pihak lainnya secara bersama-sama menuntun Kota Bogor  dengan akal sehat."Kedepan kita akan belajar bersama-sama, membumikan gagasan dan ide-ide. Dikampus kita berharap pembangunan fisik dan kultur berjalan seimbang. Semoga kebersamaan dan sinergitas tetap terjaga demi membangun Kota Bogor yang lebih baik," lanjut Bima.

Atas inisiatif Walikota Bogor Kol.Ahmad Syam yang ingin mempersatukan universitas-universitas di Kota Bogor, maka pada  1 November 1980 resmi berdiri Universitas Bogor yang menjadi cikal bakal UNPAK. Sejak berdiri, UNPAK sudah menghasilkan alumni yang banyak tersebar dan terserap diberbagai bidang. Di tahun 2007, UNPAK telah memiliki 5 Fakultas, 14 jurusan,dan 24 program studi(Berita Bogor)

Dalam Sepekan, 4.305 Pengendara Bogor Ditilang

11/03/2015 08:14:00 AM Add Comment
Dalam Sepekan, 4.305 Pengendara Bogor Ditilang - Kesadaran masyarakat Kota Bogor dalam disiplin berlalu lintas masih rendah. Hal itu terbukti dalam operasi Zebra Lodaya sepekan ini. Sebanyak 4.305 pengendara ditilang oleh Satlantas Polres Bogor Kota, karena melakukan pelanggaran lalu lintas.


Dari 4.305 pengendara tersebut, tertinggi didominasi oleh pengendara roda dua, yakni sebanyak 4.089 pengendara. Berikutnya kendaraan roda empat sebanyak 216 unit.

”Rata-rata per hari, kurang lebih 700 tilang,” ujar Kasat Lantas Polres Bogor Kota, AKP Irwandi kepada Bogornow!.

Dia menjelaskan, jenis pelanggaran pengendara motor paling tinggi adalah pengendara tidak mengenakan helm, melawan arus, tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM) dan sejumlah pelanggaran lainnya.

”Ada juga pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari dua orang,” bebernya.

Dia menambahkan, dari data tersebut membuktikan bahwa tingkat kesadaran masyarakat di Kota Bogor dalam membudayakan displin berlalu lintas masih minim.

”Anggota kami di lapangan melakukan penindakan secara kasatmata. Masih banyak pengendara melanggar lalu lintas. Tertinggi itu, pengendara motor yang tidak mengenakan helm,” tandasnya.

Operasi Zebra Lodaya dijadwalkan akan dilakukan dari 22 Oktober-4 November di seluruh Kota Bogor. Adapaun lokasi yang disasar petugas, antara lain Taman Topi, Tajur, Jalan Pemuda, Tanah Sareal, dan Kedunghalang. @Pojok Satu (Berita Bogor)